Jumat, 09 Desember 2011

Pasang CDI di Honda CB100 & GL100

Motor sport keluaran Honda 70 sampai 80-an macam CB100, CB125, GL100 dan GL125 banyak yang mengeluh dengan pengapian sistem platina, urusan pengapian kadang bikin jengkel. Maklum platina kalau lagi ngambek buat mesin batuk, mbrebet hingga mogok total.tetapi sekarang jangan telalu takut,ada trik,yang tadi nya menggunakan sistem platina dirubah dengan sistem pengapian modern,bisa mengadopsi langsung satu set pengapian GL pro CDI keluaran 90 keatas bisa juga menggunakan menggunakan magnet original pabrik dengan merubah spul pengapian,di tambah diatas yang tadinya platina diganti dengan dudukan pulser,bisa pakai CDI milik RC tertapi kurang mantap bro! tapi borobotan alias gak pas.

Sekarang ini CB mulai banyak dilirik penyuka modif. selain terkeesan jantan pengurusannya relatip murah dan mudah,Dibangun gaya retro klasik atau costum.

Merubah sistem platina menjadi CDI.
1. lilit spul pengapian platina dengan kawat yang ukuran lebih kecil 0,15 yang tadinya 0,8.alangkah bagusnya pakai magnet milik CB(awet) spul tidak mudah terbakar.
2.potong piringan platina sihingga bisa menempel fulser.
3.buatkan sensor CDI di noken as,menggunakan plat sekitar 3 mm.
4.pastikan seher dalam keadaan Top (diatas) jika tidak hidup di bolak-balik sensor pada fulser,fulser bisa menggunakan milik Honda win atau Grand,begitu pula cDI, selamat mencoba !

Honda CB,tampang boleh tua,tapi tenaga muda

Keluaran jenis mesin Honda CB atau GL Series,hampir sama sampai keluaran terbaru,misalnya Honda tiger,mesin jenis ini memang terkenal handal,bakan banyak orang yang memakai CB untuk mengangkut sayuran ataupun pupuk di daerah yang susah terjangkau oleh kendaraan roda empat,apalagi kalau di pakai harian.

Bila anda yang suka motor lawas,miliki Honda jenis mesin GL Series selain onderdilnya banyak diberbagai penjuru,GL Series juga cukup mudah untuk merekondisi atau meningkatkan performa mesin,anda bisa saling swap antar part,misalnya,spec awal gl max, diameter piston cuma 56.5mm , langkah kruk as , 49,5mm, kalau ditotal cc nya cuma ketemu 125 cc. Seandainya kita swap dengan kruk as tiger, 1,5 JT ditebus, sebelum dipasang kita ukur cc nya di komputer ketemu diameter piston 56,5mm x stroke 62,2mm, ketemu cuma 155,94 cc.. LHA yang 45 cc lagi ikut siapa supaya jadi 200 cc.

Tetapi bukan itu cukup saja anda bisa,power besar,harus diimbangi oleh tranmisi,trammisi CB terlalu ringan,atau disebut juga (gigi kopling) minimal anda harus mengganti dengan gigi GL pro akan cukup seimbang,alangkah lebih bagus sama tranmisinya.

Mengaplikasikannya ke crankcase tiger di CB butuh biaya yang cukup lumayan besar,tetapi anda akan puas dengan hasilnya,baik untuk dijalan raya maupun di jalan pedesaan yang bermedan curam,bila anda belum puas akan pejelasan kali ini, simak terus situs saya ini,mungkin anda bisa menambah pengalaman walau pun sedikit.

Selasa, 06 Desember 2011

Alternatif korek yamaha mio

Mesin 4 tak memang terkenal lambat dan memiliki penampilan performa rendah,itu standar tapi lain kalau kena sentuhan modif,Misalnya menggunakan Piston 57 mm, Untuk langkah ini, ukuran piston yang bisa dipakai melengserkan standar Mio, yang berdiameter 57 mm. Dengan perhitungan (1/4 x 3,14 x(57)² x 57,9): 1000, maka didapat kapasitas mesin Mio sekarang jadi 147,67 cc.Semenjak telah terciptanya desain yang lebih efisien pada motor matic, para engineer balap masih terus melakukan riset dan riset menciptakan mesin yang lebih cepat berakselerasi untuk berpindah dari awal start menuju finish. Terbukti motor matic lah rajanya pelibas motor-motor,ternyata memodifikasi skuter matic sangat mengasyikkan, ada tantangan tersendiri yang membuat adrenalin lebih terpompa. Apalagi bila berbicara tentang yamaha mio, tahu sendiri sudah banyak tersedia part aftermarket.

Bore up dengan menjejalkan piston ukuran besar,yang sudah pasaran di toko-toko yang mungkin dekat dengan rumah anda, langkah pertama anda ganti liner standar dengan yang lebih besar, anda bisa lakukan ditukang bubut terdekat,piston bisa anda gunakan standar pabrik,misal dengan menggunakan milik Suzuki Thunder 125, Selain bawaan Thunder 125, piston Honda GL max Neo Tech & Yamaha V-Ixion bisa dipakai untuk menaikkan cc Mio. Khusus pakai piston Thunder dan V-Ixion, penyesuaian pada diameter pin juga mesti dilakukan. Pasalnya bawaan Mio 15 mm dan pin Thunder juga V-Ixion 14 mm,anda bisa mengandalkan tukang bubut,untuk membuat bos antara pin piston dan stang seher.


Selain memperbesar Piston + Naik Stroke,memperpanjang langka putaran stang seher pada kruk as,bisa dengan cara membeli pin big stang seher,bisa menggeser lubang pin big kruk as,dengan langkah ini maka kombinasi akan menambah diameter piston dengan menjejalkan yang ukuran 58,5. Sedang buat tambah panjang langkah, ukuran total 6 mm (sesuai aturan maksimal naik stroke) dianggap yang paling pas. Pasalnya bila dimasukkan ke dalam rumus, hasil perkalian dan pembagiannya ketemu kapasitas mesin jadi lumayan membengkak,putaran atas tidak nge drop,itu memang tujuan utamanya naik stoke motor tidak jalan ditempat.

korek harian yamaha mio

Mio memang diluncurkan bukan untuk dijadikan motor kencang, menanggapi era modernisasi, dan bagi orang-orang yang penasaran akan kekuatan mesin produk yamaha ini, mari kita sama-sama buktikan, apalagi yang sudah kena korek harian(bore up) didalam mesinnya saya yakin anda ingin mencobanya.

Dimulai dari boring,kita bisa beli di toko yang menyediakan onderdil terdekat,dengan harga kopetitip,dengan ukuran 58,5 ml,yang sedikit lebih besar dari mio sandar,meskipun sedikit tapi bisa buat nyalip beurit (tikus).

Tahap kedua kita memesuki ruang atas,cylinder head,dengan ukuran piston (seher) besar kompresi tinggi,jelas head harus dirubah,dan cara kerja klep isap buang harus sedikit dirubah,dengan mengganti nokenas (cham) bisa beli cam racing seperti kawahara,atau mengubah yang original,dengan memapas patat cam,anda bisa bawa ketukang bubut.

Tahap ketiga memperbesar lubang isap kalburator dan buang knalpot orang bengkel menyebutnya (porting) bisa menggunakan bor tuner,memang banyak produk yang menyadiakan head yang siap pakai,klep besar,porting besar,kinerja cam sudah dirubah,tetapi harganya cukup lumayan,ini mungkin cuma dasar atau garis besar nya,selamat mencoba !